7 Makanan yang Mengandung Nikotin, Bahaya untuk Kesehatan?

JAKARTA – Nikotin adalah senyawa kimia yang sangat adiktif yang ditemukan dalam rokok, tembakau kunyah dan produk vaping. Tetapi, nikotin juga ditemukan dalam beberapa makanan. Anda akan menemukan alkaloid dan stimulan alami di Solanaceae, yang juga dikenal sebagai famili tanaman solanaceae.

Lalu, tanaman mana yang termasuk dalam famili Solanaceae dan bagaimana mengonsumsi makanan yang mengandung nikotin memengaruhi tubuh, apakah bahaya bagi kesehatan? Dikutip star insider, berikut ulasannya.

Apa itu nikotin?

Nikotin adalah alkaloid yang ditemukan di tanaman tertentu, seperti tanaman Nicotiana tabacum, yang digunakan untuk menghasilkan produk tembakau. Nikotin dianggap bekerja secara bergantian antara stimulan dan depresan dan sangat adiktif.

Bahaya nikotin

Nikotin dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, detak jantung, aliran darah ke jantung dan penyempitan arteri.

Nikotin menyebabkan pelepasan dopamin di otak, yang membuat orang merasa senang. Seiring waktu, otak mulai menginginkan perasaan itu dari nikotin. Tidak ada bukti bahwa makanan yang mengandung nikotin dapat membantu mengatasi keinginan.

Namun, menurut penelitian, mengonsumsi makanan yang mengandung nikotin alami dapat membantu mengurangi risiko penyakit parkinson.

Makanan yang Mengandung Nikotin

1. Terong
Terong termasuk dalam famili solanaceae dan mengandung sekira 100 mikrogram nikotin per terong. Namun, Anda perlu mengonsumsi 10 kilogram (22 pon) buah ungu tersebut untuk mengonsumsi nikotin dalam jumlah yang sama dengan sebatang rokok.

2. Paprika hijau
Meski paprika hijau mengandung nikotin, jumlahnya hanya sedikit, yaitu 7,7 hingga 9,2 mikrogram per paprika.

3. Tomat
Tomat yang matang mengandung sekira 7,1 mikrogram nikotin per tomat. Kandungan nikotin dalam tomat berkurang saat matang. Tomat yang belum matang mengandung sekira lima kali lebih banyak nikotin daripada varietas yang matang.

4. Kentang
Rata-rata, satu kentang mengandung 15 mikrogram nikotin. Kentang yang sudah matang atau masih hijau mengandung konsentrasi nikotin yang lebih tinggi (sekira42 mikrogram per kentang).

Jika Anda menumbuk atau menghaluskan kentang, konsentrasi nikotin dapat meningkat hingga 52 mikrogram.

5. Kembang kol
Meskipun bukan anggota famili solanaceae, kembang kol mengandung sekira 16,8 mikrogram nikotin per kol.



6. Teh
Teh merupakan bagian dari famili solanaceae. Konsentrasi nikotin dalam teh berkisar antara 100 hingga 285 mikrogram.

Penelitian pada tikus menunjukkan bahwa antioksidan dalam teh hijau dapat membantu mengobati kerusakan pada jantung, paru-paru, ginjal dan hati yang disebabkan oleh asupan nikotin yang berlebihan.

7. Bayam
Kandungan nikotin dalam daun bayam bervariasi dari 1 hingga 2 mikrogram per gram. Bayam juga mengandung vitamin B9, yang menurunkan kadar nikotin dalam tubuh.